Pengurus Cabang PMII Lumajang Kecam Black Campaign Jelang Pemilu 2024

    Pengurus Cabang PMII Lumajang Kecam Black Campaign Jelang Pemilu 2024

    LUMAJANG – Pengurus Cabang PMII Lumajang secara tegas menolak kampanye hitam atau black campaign yang terjadi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

    Ketua PC PMII Lumajang Khoirul hasan, sangat menyayangkan aksi Black Campaign yang dilakukan oleh sejumlah oknum mahasiswa di Kabupaten Lamongan, hal ini dapat memicu memanasnya situasi politik jelang pemilu.

    Menurutnya, semakin memanasnya situasi menjelang Pemilu serentak 2024 lantaran maraknya kampanye hitam yang menjelekkan atau menjatuhkan salah satu politisi, partai, dan paslon tertentu yang bertujuan untuk memperkeruh suasana.

    “Kampanye hitam hanya akan membuat semakin memanasnya situasi pemilu kali ini, ” ungkap Hasan, Jumat (19/1/2024).

    Ia juga menyampaikan sebagai kaum intelektual mahasiswa yang merupakan garda terdepan dalam mewujudkan demokrasi yang berkwalitas, mestinya menunjukan kredibilitasnya, bukan memberi contoh hal yang tidak dibenarkan oleh peraturan perundang - undangan. 

    “Pemilu yang semakin dekat dan masa kampanye sedang berjalan, semakin banyak modus yang digunakan para kelompok yang tidak bertanggung jawab untuk memperkeruh suasana”, ungkapnya.

    Oleh sebab itu, dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat dan mahasiswa lumajang untuk tidak percaya black campaign dengan bentuk apapun.

    “Harapannya, kepada teman-teman mahasiswa ini bisa menjaga bagamana pelaksanaan pemilu ini bisa berjalan dengan kondusif, damai dan tertib”, pungkasnya. (*)

    lumajang
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Jaga Kondusifitas Jelang Pemilu 2024, Kapolres...

    Artikel Berikutnya

    Dekat dan Bersahabat, Polres Lumajang Gelar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Danlanud Sultan Hasanuddin Mengantar Keberangkatan Wakil Presiden RI Kunker Ke Larantuka
    TNI dan ADF Bicarakan Peningkatan Kerjasama Militer
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Ikuti Kami